Calon Bupati Blora Arief Rohman. Foto: Istimewa
Kabarasta- Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati nomor urut 1 Arief Rohman-Sri Setyorini unggul sementara berdasarkan hasil rekapitulasi sementara tim pemenangan internal. Paslon ASRI meraih suara 80 persen sementara lawannya Abu Nafi - Andhika Adhikrisna 16 persen.
Dengan total perolehan suara, Asri mendapatkan 134.712. Kemudian Abdi mendapatkan 26.501. Meski unggul telak berdasarkan hasil quick count sementara tim pemenangan, Arief Rohman minta para pendukung tak jumawa.
"Kita laporan dari tim menang di atas 80 persen. Terimakasih kepada masyarakat Blora atas kepercayaan yang diberikan," jelasnya.
Arief tidak mengira prosentase kemenangan mencapai 80 persen. Padahal ia memprediksi prosentase kemenangan di atas 70 persen.
"Ini tanda keinginan kuat masyarakat Blora kepada kami untuk melanjutkan pembangunan lima tahun ke depan," ungkapnya.
Ia pun juga berterimakasih kepada partai pendukung, masyarakat, tokoh agama, simpatisan, relawan, karena berkat kerja keras semua pihak, ia bisa unggul telak.
"Ini unggul di 16 kecamatan. Menang semua. Namun kami tetap menunggu hasil resmi KPU. Ini kan hanya perhitungan sementara saja," paparnya.
Ia pun mengingatkan kepada para pendukung agar tidak sombong dan jumawa. Ia bahkan mengajak semua pihak yang semula beda pilihan untuk bersatu.
"Tidak ada lawan. Kami semua kawan, mari bersama, seluruh masyarakat Blora, bahu membahu membangun Blora," tuturnya.
(Lis/Redaksi)
Kabarasta- Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati nomor urut 1 Arief Rohman-Sri Setyorini unggul sementara berdasarkan hasil rekapitulasi sementara tim pemenangan internal. Paslon ASRI meraih suara 80 persen sementara lawannya Abu Nafi - Andhika Adhikrisna 16 persen.
Dengan total perolehan suara, Asri mendapatkan 134.712. Kemudian Abdi mendapatkan 26.501. Meski unggul telak berdasarkan hasil quick count sementara tim pemenangan, Arief Rohman minta para pendukung tak jumawa.
"Kita laporan dari tim menang di atas 80 persen. Terimakasih kepada masyarakat Blora atas kepercayaan yang diberikan," jelasnya.
Arief tidak mengira prosentase kemenangan mencapai 80 persen. Padahal ia memprediksi prosentase kemenangan di atas 70 persen.
"Ini tanda keinginan kuat masyarakat Blora kepada kami untuk melanjutkan pembangunan lima tahun ke depan," ungkapnya.
Ia pun juga berterimakasih kepada partai pendukung, masyarakat, tokoh agama, simpatisan, relawan, karena berkat kerja keras semua pihak, ia bisa unggul telak.
"Ini unggul di 16 kecamatan. Menang semua. Namun kami tetap menunggu hasil resmi KPU. Ini kan hanya perhitungan sementara saja," paparnya.
Ia pun mengingatkan kepada para pendukung agar tidak sombong dan jumawa. Ia bahkan mengajak semua pihak yang semula beda pilihan untuk bersatu.
"Tidak ada lawan. Kami semua kawan, mari bersama, seluruh masyarakat Blora, bahu membahu membangun Blora," tuturnya.
(Lis/Redaksi)
Posting Komentar