Puluhan Pelajar di Blora Ikuti Lomba Pidato Bahasa Inggris

Lomba Pidato Bahasa Inggris Tingkat SD dan SMP. Foto: Manda 

Kabarasta
- Puluhan pelajar Tingkat Sekolah dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) mengikuti lomba pidato berbahasa inggris yang digelar LPK Ana Pertiwi Courses. Kegiatan yang baru pertama kali ini digelar di aula Kantor Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kabupaten Blora, Minggu (15/12).

Lomba dibagi dalam dua kategori yakni tingkat SD dan SMP. Untuk tingkat SD peserta diperbolehkan membawa naskah yang telah disusun sesuai tema. Masing-masing peserta hanya diberikan waktu maksimal 5 menit. Sementara untuk kategori SMP, seluruh peserta dilarang membawa naskah. Waktu yang diberikan saat pidato maksimal 7 menit.
Seluruh peserta tampak antusias mengikuti lomba pidato ini. Namun tak sedikit beberapa diantara peserta tampak grogi dan lupa saat menyampaikan isi pidato.
” Kalau sudah selesai sih plong. Tapi di awal sempat grogi. Groginya itu tadi waktu lupa naskah” Ucap Keyza salah satu peserta dari SDN Kedungjenar.
Keyza mengaku sudah 4 tahun belajar berbahasa inggris. Namun baru pertama kali ini ia mengikuti lomba pidato berbahasa inggris.

” Kalau belajar sudah 4 tahun sejak kelas 2 SD. Kalau ikut lomba baru pertama kali. Kalau lihat peserta lain sangat bagus-bagus. Jadi ya Overthingking” katanya.

Abi peserta lain juga mengaku sempat grogi karena mendapat panggilan pertama untuk maju kedepan.  Meski begitu ia mampu berpidato dengan bahasa inggris dengan baik.

“ Tadi sempat grogi dapat nomor urut satu. Sempat gak mau ikut lomba. Tapi setelah maju jadi plong. Tadi sempat lupa juga. Tapi senang bisa ikut lomba ini” ujarnya.

Sementara itu ketua panitia sekaligus pemilik LPK Ana Pertiwi Course Trisiana Setyarini mengungkapkan lomba diikuti sebanyak 40 peserta. Mereka berasal dari sekolah negeri maupun swasta setingkat SD dan SMP di Blora.

” Memang peserta kita ambil 20 peserta SD dan 20 Peserta SMP. Ini lokal khusus pelajar di Blora saja. Sebenarnya kemarin ada peserta dari luar kota mau ikut, tapi kami tolak. Mungkin kedepan kita akan buat lagi yang antar kota pesertanya," kata Ana sapaan Trisiana.

Ana mengatakan, Lomba pidato Bahasa inggris digelar dengan tujuan untuk mengasah kepercayaan diri anak tampil di depan umum. Melalui kegiatan ini muncul talenta-talenta unggul di kalangan anak-anak sejak usia dini.

"Karena memang tujuan kita ingin mengasah kemampuan pelajar di Blora berani berbicara di depan umum. Kenapa Bahasa Inggris, Karena di Era Globalisasi ini Berbahasa Inggris menjadi kian penting. Hal ini dikarenakan Bahasa Inggris telah menjadi Bahasa Internasional yang digunakan dalam berbagai bidang," paparnya.

(Lis/Redaksi) 

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama